Pati, RadarMuria.Com
Sudahkah kita membela Negara Indonesia ?
Apa yang sudah kita berikan kepada negara ?
Bagaimana cara kita membela negara ?
"Pertanyaan - pertanyaan itu yang harus bisa kita jawab. Setidaknya kita harus bisa membela negara sesuai kemampuan kita", kata Kepala Kantor Kesbangpol (Kesatuan Bangsa dan Politik) Kabupaten Pati Drs. Susanto, MM dalam amanat upacara Pembukaan Sosialisasi Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) bagi Siswa SMA / SMK Kabupaten Pati Tahun 2019, bertempat di lapangan Alugoro Pati, Rabu sore (24/7).
Lebih lanjut di dalam amanat, bela negara merupakan suatu kewajiban bagi seluruh rakyat Indonesia dan harus dibuktikan dalam perilaku kehidupan sehari - hari.
Melestarikan kebudayaan, mempererat tali persaudaraan dan taat pada aturan, adalah contoh bela negara yang bisa dilakukan.
Inti bela negara adalah jiwa nasionalisme, yang mampu menimbulkan kecintaan terhadap bangsa dan negara.
Meningkatkan rasa nasionalisme meliputi berbagai usaha untuk terus - menerus penuh cinta dan kesadaran dalam proses kehidupan berbangsa dan bernegara.
Sebagai motor penggerak perkembangan negara, siswa yang merupakan generasi muda, dituntut mampu meningkatkan rasa pembelaan terhadap negara.
Di akhir amanat, Susanto berharap, selesai mengikuti pendidikan bela negara, siswa dapat mengimplementasikan dalam kehidupan sehari - hari di tengah keluarga, sekolah dan lingkungan masyarakat.
Karena, menurutnya, perlu ada keteladan dari generasi muda yang berkarakter dan visi yang kuat, berpihak kepada kepentingan rakyat, sehingga terjaga kelangsungan kehidupan bangsa dan negara.
Sosialisasi PPBN yang baru kali pertama digelar oleh Kantor Kesbangpol Kabupaten Pati itu didasarkan pada Instruksi Presiden RI Nomor 7/2018 tentang Rencana Aksi Nasional Bela Negara 2018/2019.
Juga mengacu pada Permendagri Nomor 71/2012 tentang Pedoman Pendidikan Wawasan Kebangsaan.
Serta merupakan Program Kerja Kantor Kesbangpol Kabupaten Pati Tahun Anggaran 2019, juga sebagai rangkaian kegiatan memperingati Hari Jadi Pati dan HUT RI.
Penyelenggaraan bertujuan menumbuhkan kecintaan pada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, penguatan ideologi Pancasila, rela berkorban untuk negara serta memberi kemampuan awal bela negara.
Kegiatan berlangsung selama 2 hari, mulai Rabu (24/7) hingga Kamis (25/7) dengan materi meliputi Wawasan Kebangsaan dan Nasionalisme, seminar Radikalisme serta outbond.
Pemateri dan narasumber kegiatan berasal dari Kodim 0718/Pati dan Panitia Pelaksana.
Tanda dimulai kegiatan, secara simbolis Kepala Kantor Kesbangpol Pati mengalungkan kartu peserta kepada perwakilan siswa dan personel Kodim 0718/ Pati.
(RM. Usman)
Sudahkah kita membela Negara Indonesia ?
Apa yang sudah kita berikan kepada negara ?
Bagaimana cara kita membela negara ?
"Pertanyaan - pertanyaan itu yang harus bisa kita jawab. Setidaknya kita harus bisa membela negara sesuai kemampuan kita", kata Kepala Kantor Kesbangpol (Kesatuan Bangsa dan Politik) Kabupaten Pati Drs. Susanto, MM dalam amanat upacara Pembukaan Sosialisasi Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) bagi Siswa SMA / SMK Kabupaten Pati Tahun 2019, bertempat di lapangan Alugoro Pati, Rabu sore (24/7).
Lebih lanjut di dalam amanat, bela negara merupakan suatu kewajiban bagi seluruh rakyat Indonesia dan harus dibuktikan dalam perilaku kehidupan sehari - hari.
Melestarikan kebudayaan, mempererat tali persaudaraan dan taat pada aturan, adalah contoh bela negara yang bisa dilakukan.
Inti bela negara adalah jiwa nasionalisme, yang mampu menimbulkan kecintaan terhadap bangsa dan negara.
Meningkatkan rasa nasionalisme meliputi berbagai usaha untuk terus - menerus penuh cinta dan kesadaran dalam proses kehidupan berbangsa dan bernegara.
Sebagai motor penggerak perkembangan negara, siswa yang merupakan generasi muda, dituntut mampu meningkatkan rasa pembelaan terhadap negara.
Di akhir amanat, Susanto berharap, selesai mengikuti pendidikan bela negara, siswa dapat mengimplementasikan dalam kehidupan sehari - hari di tengah keluarga, sekolah dan lingkungan masyarakat.
Karena, menurutnya, perlu ada keteladan dari generasi muda yang berkarakter dan visi yang kuat, berpihak kepada kepentingan rakyat, sehingga terjaga kelangsungan kehidupan bangsa dan negara.
Sosialisasi PPBN yang baru kali pertama digelar oleh Kantor Kesbangpol Kabupaten Pati itu didasarkan pada Instruksi Presiden RI Nomor 7/2018 tentang Rencana Aksi Nasional Bela Negara 2018/2019.
Juga mengacu pada Permendagri Nomor 71/2012 tentang Pedoman Pendidikan Wawasan Kebangsaan.
Serta merupakan Program Kerja Kantor Kesbangpol Kabupaten Pati Tahun Anggaran 2019, juga sebagai rangkaian kegiatan memperingati Hari Jadi Pati dan HUT RI.
Penyelenggaraan bertujuan menumbuhkan kecintaan pada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, penguatan ideologi Pancasila, rela berkorban untuk negara serta memberi kemampuan awal bela negara.
Kegiatan berlangsung selama 2 hari, mulai Rabu (24/7) hingga Kamis (25/7) dengan materi meliputi Wawasan Kebangsaan dan Nasionalisme, seminar Radikalisme serta outbond.
Pemateri dan narasumber kegiatan berasal dari Kodim 0718/Pati dan Panitia Pelaksana.
Tanda dimulai kegiatan, secara simbolis Kepala Kantor Kesbangpol Pati mengalungkan kartu peserta kepada perwakilan siswa dan personel Kodim 0718/ Pati.
(RM. Usman)
0 komentar:
Posting Komentar