RadarMuria.Com
Komandan Rindam IV/ Diponegoro Kolonel Inf Amrin Ibrahim, S. IP bersama lima ribuan muslim melaksanakan sholat Idul Adha bertempat di Lapangan Koesen Heroehusodo komplek Rindam setempat, pada Minggu pagi (11/8) bertepatan 10 Dzuljhijjah 1440 H atau Hari Raya Idul Adha.
Turut hadir, Wadan Rindam Iwan Rosandriyanto, Dandim 0705/Magelang bersama jajaran, Danyon Arm 11/Kostrad, Kapolresta Magelang, Forkopimda Kota Magelang.
Imam dan Khotib sholat Idul Adha oleh Ustadz Priyono, ASN pada Bintal Rindam IV/Diponegoro.
Usai sholat dilanjutkan mendengarkan khutbah. Dalam khutbah, Khotib menyampaikan bahwa Takbir Allahu Akbar yang berulang - ulang, adalah sebagai ungkapan rasa syukur dengan mengagungkan asma Allah, atas segala karunia yang telah dilimpahkan kepada kita, hamba- Nya.
Jamaah juga diingatkan terhadap peristiwa sejarah Nabi Ibrahim dengan putranya, Ismail, sebagai pelajaran dan keteladan yang luar biasa atas ketakwaan dan keimanan seorang hamba kepada Allah SWT.
"Atas ketakwaan dan keimanan Nabi Ibrahim terhadap perintah Allah, maka beliau mendapat julukan Khalilullah atau Kekasih Allah", tutur Khotib.
Ketaatan Ibrahim melaksanakan perintah Allah untuk menyembelih putranya, Ismail, walaupun akhirnya diganti Allah dengan seekor domba, merupakan derajat keimanan tertinggi Nabi Ibrahim.
Sehingga, peristiwa itu dapat dijadikan sebagai ikhtibar (teladan) bagi kaum muslim untuk kerelaan berkorban.
Idul Adha, lanjut Khotib, mempunyai makna ketakwaan dan makna sosial.
Yaitu, setelah memenuhi perintah Allah, kita diminta untuk saling berbagi hewan kurban, sebagai wujud kepedulian kepada sesama.
Khutbah ditutup dengan doa, mohon keselamatan bagi umat Islam, bangsa dan negara serta kaum muslim yang sedang melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci, senantiasa selamat dan mendapat predikat haji mabrur.
Dalam kesempatan itu, Danrindan IV/Diponegoro Kolonel Amrin Ibrahim, menyampaikan ucapan Selamat Idul Adha 1440 H.
(RM. Usman)
0 komentar:
Posting Komentar