Pati, RadarMuria.Com
Menjelang Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Qurban 1440 H / 2019, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Bidang Peternakan Dinas Pertanian setempat memastikan hewan qurban dalam keadaan sehat dan bebas penyakit.
Untuk itu, maka Wakil Bupati Pati Saiful Arifin bersama Dispertan Kabupaten Pati, Camat Jaken didampingi Kepala Desa Sumberejo melakukan peninjauan ke Pasar Hewan Jaken, Selasa (6/8).
Peninjauan ini, menurut Wabup, dilakukan untuk mengetahui kondisi dan harga hewan yang akan dijadikan qurban.
Meskipun harga hewan qurban, yaitu sapi dan kambing mengalami kenaikan menjelang lebaran haji ini, namun menurutnya masih dalam batas kewajaran.
"Ini pasarnya lumayan baik. Agar ditingkatkan lebih maksimal sehingga perputaran roda perekonomian juga mengalami peningkatan", terang Wabup.
Untuk menunjang keberadaan pasar milik desa tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Koperasi dan UMKM terkait sistem dan regulasinya.
Saiful Arifin menambahkan, ada beberapa pasar hewan di wilayah Kabupaten Pati yang perlu dikembangkan lagi guna mendukung peningkatan ekonomi.
"Kita punya potensi di bidang peternakan dan perikanan. Inilah yang akan terus kita dorong dengan meningkatkan keahlian peternak", jelas Saiful Arifin.
Kepala Dispertan Kabupaten Pati Ir. Mohtar Effendi mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan petugas kesehatan hewan untuk memastikan hewan qurban dalam keadaan sehat dan daging layak konsumsi.
"Walaupun penyakit sapi yaitu antrax sudah tidak ada, namun perlu mewaspadai scirosis yaitu cacing hati pada sapi", terang Effendi kepada RadarMuria.Com sebelum peninjauan.
Menurut Effendi, ciri - ciri sapi yang sehat antara lain dapat dilihat dari kebersihan kulit, mata dan lidah sapi serta mempunyai nafsu makan yang baik.
(RM. Usman)
0 komentar:
Posting Komentar