BUPATI PATI SERAHKAN BANTUAN RTLH DARI PROGRAM CSR BANK JATENG

Bupati Pati : Pemerintah dan Swasta Melalui CSR Memberi Perhatian Terhadap RTLH

Pati, RadarMuria.Com
Bank Jateng Pati salurkan bantuan untuk penanganan RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) melalui program CSR (Corporate Social Responsibility).

Sebanyak 105 unit bantuan dari CSR tersebut, diserahkan oleh Bupati Pati H. Haryanto, bertempat di Pendopo Kabupaten Pati, Kamis (6/2).

Acara dihadiri Wakil Bupati Saiful Arifin, Sekda Ir. Suharyono, Forkopimda, para Kepala OPD dan Direksi Bank Jateng Pati.

Adapun penerima bantuan terdiri atas 105 KK (Kepala Keluarga) yang tergabung dalam 14 Pokmas (Kelompok Masyarakat) yang berasal 7 desa dari 6 kecamatan di Kabupaten Pati.

Bupati Haryanto menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian Bank Jateng dalam memberikan bantuan untuk RTLH.

"Kita serahkan CSR Bank Jateng untuk bantuan RTLH Tahun 2019. Agak mundur (pemberiannya) karena banyaknya kegiatan yang mengakibatkan tertunda dan naru diserahkan pada 2020 ini", terang Haryanto.

Bantuan pada tahun ini, sebut bupati, nilainya cukup besar yaitu 15 juta rupiah per KK.

"Tentu kalau digunakan untuk membangun atau merenovasi rumah yang layak huni, masih kurang. Untuk itu harus ada kepedulian", tutur bupati.

Bupati pun meminta kepada para Camat dam kepala desa yang warganya menerima bantuan, berupaya memberi motivasi kepada masyarakat untuk bergotong - royong membantu.

Pemerintah Kabupaten Pati, menurut Haryanto, telah memberi perhatian terhadap RTLH, meskipun diakui jumlahnya tidak banyak.

"Nilai bantuannya ada yang mencapai 50 juta rupiah per KK. Satu kecamatan paling banyak 3 rumah, karena memang terbatas", ungkapnya.

Selain itu, tambah Haryanto, ada juga bantuan dari pemerintah provinsi maupun pusat, namun nilainya hanya berkisar 10 juta rupiah per KK dan berwujud material.

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Pati Dadik Sudarmadji dalam laporan menyampaikan, bahwa berdasarkan data sebagaimana yang telah ditetapkan dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) tahun 2017 - 2022, jumpah RTLH di Kabupaten Pati mencapai 33.278 unit.

"Hingga saat ini ( data akhir 2019), RTLH telah berkurang 5.122, sehingga posisi awal 2020 ini masih menyisakan sebanyak 28.156 unit RTLH", terang Dadik.

Adapun penanganan yang dilakukan, lanjutnya, melibatkan berbagai pihak mulai dari pemerintah pusat, daerah hingga desa, Baznas dan sektor swasta termasuk BUMN dan BUMD yang disalurkan melalui program CSR.

(RM. Usman)