Pati, RadarMuria.Com
Sebanyak 10 orang (jamaah) asal Kabupaten Pati menjalani rapid test usai mengikuti Ijtima Dunia Zona Asia 2020 yang berlangsung di Kompleks Pesantren Darul Ulum Desa Pakkato Kecamatan Bontomarannu Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan, yang sedianya digelar mulai 19 hingga 22 Maret 2020, namun dibatalkan.
Dari informasi kronologi yang ada, pada Sabtu 14 Maret 2020, Korlap Jamaah Tablig Pati Ustad UU (inisial) berangkat menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, diikuti 7 kawannya yang berangkat secara sendiri - sendiri.
Setelah berkumpul di pelabuhan tersebut, selanjutnya menuju Sulawesi Selatan, pada Senin 16 Maret 2020.
Tiga jamaah lainnya yang juga berasal dari Kabupaten Pati, menyusul berangkat ke acara tablig tersebut.
Sehingga total ada 10 jamaah Kabupaten Pati yang mengikuti tablig, berasal dari Kecamatan Pati, Gembong dan Margoyoso.
Bupati Pati H. Haryanto selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan dan Covid-19 Kabupaten Pati, saat dikonfirmasi RadarMuria.Com melalui pesan Whatsap pada Selasa pagi (21/4), membenarkan atas kejadian tersebut.
"Sudah di rapid test dan (mulai) hari ini diisolasi", terang bupati singkat.
Isolasi dilakukan di The Safin Hotel Pati untuk selama 14 hari ke depan, mulai hari ini, Selasa (21/4).
"Kita fasilitasi (tempat isolasi)", tulis Bupati Haryanto dalam pesan whatsap-nya.
Diketahui, Ijtima Dunia Zona Asia 2020 di Kabupaten Gowa yang diikuti peserta dari 12 negara dengan jumlah ribuan orang itu, dibatalkan, ditengah wabah Covid-19.
Salah satu jamaah berasal dari Kalimantan Tengah, meninggal dunia karena positif terinfeksi Covid-19.
Penulis : RM. Usman
0 komentar:
Posting Komentar