Pati, RadarMuria.Com
Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pati yang diwakili Kasi Promosi Penanaman Modal, Endah Murwaningrum beserta staf Bidang Penanaman Modal mengunjungi Bukit Teletubbies turut Desa Kedumulyo Kecamatan Sukolilo, Rabu (1/7).
Kunjungan itu dalam rangka meningkatkan potensi unggulan daerah guna menggenjot laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pati.
Sekcam Imam Sofyan mewakili Camat Sukolilo, menyambut baik kunjungan DPMPTSP Kabupaten Pati dan berharap potensi wisata di wilayah itu dapat dikembangkan dan semakin ditingkatkan.
"Semoga ada investor yang mau bekerjasama dan mengembangkan destinasi wisata di Sukolilo", ujar Imam Sofyan.
Dia pun menceritakan, lokasi yang dinamai Bukit Teletubbies dan sempat viral di media sosial itu, menjadi salah satu destinasi wisata yang diminati masyarakat.
Dengan jalan beraspal sepanjang 3 kilometer yang membelah pegunungan karst Kendeng itu, menghubungkan Desa Kedumulyo dengan Desa Tompegunung.
"Jalan ini dibangun mulanya sebagai jalan alternatif untuk menghindari kemacetan pada saat ada acara Meron", cerita Imam.
Jalan yang dibangun DPUTR pada 2016 hingga 2019 itu, diapit tebing - tebing tinggi dan kokoh, serta rindang oleh tanaman pertanian dan pepohonan.
"Tak heran, jalur ini sangat dinikmati pengguna jalan yang sedang melintas, (termasuk) komunitas pesepeda. Juga untuk berswafoto", lanjutnya.
Akses jalan ke Bukit Teletubbies ditutup guna mencegah membludaknya pengunjung yang berpotensi menimbulkan penyebaran Covid-19 |
Namun, ditengah pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Pati bertindak cepat, yaitu menutup jalan tersebut untuk umum mulai 8 Juni lalu hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Penutupan akses juga dilakukan terhadap destinasi wisata lain yang ada di Desa Porang Paring, Wegil dan Prawoto, di kecamatan tersebut.
Penutupan itu dilakukan guna mencegah membludaknya wisatawan yang berkunjung dan berpotensi terjadi penyebaran virus corona.
"Hal itu sebagai bukti keseriusan Pemkab Pati dalam mengantisipasi kasus Covid-19", tambah Imam.
0 komentar:
Posting Komentar