Pati, RadarMuria.Com Sebanyak 2500 bibit mangrove ditanam di pesisir pantai turut Desa Kadilangu Kecamatan Trangkil oleh Mahasiswa KKN Mandiri Inisiatif Terprogram Dari Rumah Angkatan 11 UIN Walisongo Semarang, Rabu (17/1).
Kegiatan bertema 'Peduli Lingkungan - Hijaukan Alam' itu, merupakan hasil kerja sama dengan Karang Taruna Abisaka Kadilangu, Karang Taruna Soponyono Bakaran Wetan, Komunitas PPUP (Peduli Pantai Utara Pati), Komunitas PPL (Pemuda Pemudi Langgenharjo) dan Sejati (Sedulur Jelajah Pati).
Diharapkan, penanaman bibit ini dapat memberi sumbangsih yang besar terhadap lingkungan Desa Kadilangu dan mampu menjaga keseimbangan ekosistem.
Disamping itu, kegiatan dalam rangka Hari Lingkungan Hidup 2021 tersebut, juga diharapkan dapat menumbuhkan rasa peduli dan empati para pemuda untuk merawat dan memjaga lingkungannya.
"Karena pada dasarnya, rasa kepedulian itu muncul dari dalam diri kita sendiri", terang Imam Rosidi dari Sejati.
Dengan itu dia berharap, semakin banyak kelompok masyarakat yang ikut terdorong untuk peduli terhadap kelestarian lingkungan.
Ulil Albab, anggota Karang Taruna Abisaka, mengaku prihatin atas kurangnya kesadaran masyarakat terhadap kelestarian lingkungan.
Oleh karena itu, pihaknya mengajak dan mendorong masyarakat untuk turut peduli dengan merawat dan menjaga lingkungan.
Dalam kesempatan itu, dia mengucapkan terima kasih terhadap komunitas yang telah berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
"Semoga kegiatan ini menjadi motivasi dan inspirasi bagi desa lain dalam hal menjaga kekestarian lingkungan. Syukur bisa menjadi desa wisata", tutur Ulil Albab.
(RM. Usman : /pn/ysf)
0 komentar:
Posting Komentar