Pati, RadarMuria.Com Ketua Umum Paguyuban Solidaritas Kepala Desa dan Perangkat Desa Kabupaten Pati (Pasopati), Pandoyo berharap, agar proses pelaksanaan pengisian perangkat desa di Kabupaten Pati, tahun ini, berjalan transparan dan akuntabel.
Hal itu dikatakan Pandoyo usai menerima kunjungan Forum Pemantau Pengisian Perangkat Desa (FP3D) Kabupaten Pati, di Sekretariat Pasopati, Jalan AKBP Agil Kusumadya Pati, Senin (21/03/22).
"Agar dalam pelaksanaan pengisian perangkat desa nanti benar - benar terbuka, transparan, kredibel dan akuntabel", kata Pandoyo.
Kepala Desa Tegalharjo Kecamatan Trangkil ini, meyakini bahwa pelaksanaan pengisian perangkat desa berpedoman pada Peraturan Bupati Nomor 55 Tahun 2021, kali ini, akan lebih baik dibandingkan pelaksanaan sebelumnya.
Menanggapi keengganan sebagian kepala desa untuk mengajukan usulan pengisian perangkat desa, karena merasa kewenangannya dibatasi oleh Perbup tersebut, Pandoyo menegaskan, sesuai Undang - Undang Desa (UUDes), bahwa perangkat desa diangkat dan diberhentikan oleh kepala desa.
"Namun dalam prosesnya, secara teknis operasional sudah dijelaskan, kades membentuk panitia. Panitia inilah yang kemudian melaksanakan penjaringan dan penyaringan sampai dengan proses ujian maupun yang lain", tambahnya.
Didalam tahapan ujian ini sendiri, lanjut Pandoyo, masih harus melibatkan pihak ketiga (universitas), sesuai ketentuan Perbup tersebut.
"Kami positiv thinking saja, keterlibatan pihak ketiga itu adalah dalam rangka bagaimana terjadinya transparansi, ada keterbukaan dan akuntabilitas dari hasil itu. Sehingga tidak ada keberpihakan dari pihak tertentu terhadap calon (perangkat desa) tertentu", ungkapnya.
Pihaknya menyebut, dalam pelaksanaan pengisian perangkat desa ini, telah mengajak para kepala desa untuk memperhatikan unsur terpenuhinya pelayanan masyarakat, terselenggaranya administrasi desa dan berjalannya pemerintahan desa yang baik dan lancar.
"Berharap agar pelaksanaan pengisian perangkat desa nanti berjalan lancar, tertib dan aman. Serta, calon yang terpilih adalah yang terbaik di desanya masing - masing untuk bisa melaksanakan tugas - tugas pemerintahan desa, pelayanan masyarakat dan pengelolaan administrasi secara maksimal", tandas Pandoyo.
(RM. Usman)
0 komentar:
Posting Komentar