Ketua Dewan Penyantun, HM Slamet Warsito didampingi Pengurus Permandes Kabupaten Pati, secara simbolis menyerahkan bantuan sosial kepada warga korban banjir bandang di Desa Tunjungrejo
Pati, RadarMuria.Com Peduli terhadap korban banjir bandang di Desa Tunjungrejo Kecamatan Margoyoso, Slamet Warsito, lebih akrab disebut SW, mengunjungi dan memberikan bantuan kepada warga terdampak, Kamis (30/06/2022).
Bantuan berupa sembako, makanan ringan dan air minum kemasan, diberikan guna membantu meringankan beban warga, paska bencana tersebut.
Dalam kunjungannya, SW didampingi Ketua Umum Persatuan Mantan Kepala Desa (Permandes) Kabupaten Pati, Karwito, bersama pengurus lainnya.
Di lokasi bencana, SW menemui dan menyempatkan berdialog dengan beberapa warga Rt 02 Rw 06, wilayah yang paling terdampak sangat parah.
"Semoga selalu dalam keadaan sehat dan tetap semangat menghadapi musibah ini", kata SW kepada warga.
SW selaku Ketua Dewan Penyantun organisasi para mantan kepala desa itu, merasa prihatin atas kondisi yang dialami korban, karena rumah - rumah mereka rusak berat dan hancur diterjang banjir.
Kandidat kuat Bupati Pati pada Pilkada 2024 mendatang itu berharap, bencana yang menimbulkan kerugian materiil cukup besar itu, tidak terulang kembali di masa mendatang.
"Menurut warga, ini sudah kali yang ketiga menimpa mereka. Mudah - mudahan segera ada solusi, supaya kejadian ini tidak terulang kembali di masa mendatang", harapnya.
Kepada semua pihak, SW mendorong agar segera dilakukannya penanganan atau perbaikan terhadap tanggul yang jebol dan rumah - rumah warga yang rusak.
Warga, melalui Ketua Rw setempat, Karyoto, merasa terharu atas kunjungan SW dan rombongan, dalam rangka turut meringankan beban warganya.
"Mengucapkan terima kasih atas bantuan Permandes, semoga bermanfaat bagi warga", ucap Karyoto, singkat.
Sementara itu, Ketua Umum Permandes Kabupaten Pati, Karwito mengatakan, kunjungan ini sebagai bentuk kepedulian organisasi yang dipimpinnya, terhadap korban bencana di Desa Tunjungrejo.
"Kali ini bersama Pak Slamet Warsito selaku Dewan Penyantun Permandes, kami berempati dengan memberi bantuan kepada korban. Walaupun nilainya tidak seberapa, mudah - mudahan bisa bermanfaat", kata Karwito.
Peristiwa banjir bandang yang terjadi Senin malam, 27 Juni lalu, mengakibatkan tanggul Sungai Sat Desa Tunjungrejo, jebol. Karena tidak mampu menampung debit air akibat hujan deras yang mengguyur sebelumnya, air bah menerjang permukiman warga.
Beruntung, banjir yang terjadi menginjak tengah malam itu, tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, sedikitnya 40 rumah rusak, 5 diantaranya dalam kondisi rusak berat dan tidak dapat ditinggali.
(RM. Usman)
0 komentar:
Posting Komentar