Bupati Terpilih Sudewo Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur dan Penataan Kota Pati

Bupati Pati terpilih pada Pilkada 2024, H. Sudewo, ST;MT



Surakarta, Selasa  (24/12/24), RadarMuria.Com 

Bupati terpilih, Sudewo memprioritaskan program pembangunan infrastruktur dan penataan Kota Pati, disamping pembangunan bidang pendidikan, kesehatan dan perekonomian.

Hal itu diungkapkan Sudewo di kediamannya di Surakarta, Perumahan  Kadipiro-Kecamatan Banjarsari, Rabu (24/12/24), sebelum bertolak ke Jakarta untuk selanjutnya terbang ke Kota Suci Makkah menjalankan ibadah umroh bersama keluarga.

"Dalam kepemimpinan 5 tahun ke depan, periode 2025-2030, kami akan prioritaskan pembangunan infrastruktur jalan. Semua jalan dalam kondisi bagus, kuat dan mantab. Semuanya, tidak ada yang tertinggal, sehingga perekonomian bisa berjalan baik", kata Sudewo.

Mendukung akselerasi pembangunan infrastruktur jalan, baik jalan kabupaten maupun jalan poros desa, pihaknya akan melakukan manajemen penganggaran yang bisa mendukung pembangunan infrastruktur lebih prioritas.

"Kami akan perkuat hubungan dengan pusat agar tetap ada program pembangunan jalan kabupaten, termasuk jalan antar desa", lanjutnya.

Penataan Kota Pati, juga menjadi prioritas, bahkan akan dimulai pada tahun pertama menjabat sebagai Bupati Pati. Trotoar dan drainasenya, menurut Sudewo, akan ditata ulang supaya lebih menarik dan humanis, serta tidak terjadi banjir.

"Insyaallah di 2025 sudah bisa dilaksanakan. Januari nanti, kami bersama konsultan perencanaan perkotaandari Universitas Airlangga Surabaya untuk merencanakan penataan Kota Pati", tambahnya.

Menyinggung ruang terbuka publik yang dirasakan masih terbatas di Kota Pati, Sudewo menyebut, tempat seperti itu memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

"Jadi public space (ruang publik) memang sangat dibutuhkan. Ada beberapa tanah aset pemkab, yang nantinya dapat digunakan dan dimanfaatkan untuk warga Pati", sebutnya.

Menciptakan kenyamanan dan keindahan kota, tidak kalah penting, menurut Sudewo, adalah penataan pedagang kaki lima (PKL). Dalam proses penataannya, akan dilakukan langkah persuasif mengedepankan pemecahan masalah secara bersama-sama.

"PKL juga akan ditata sedemikian rupa, supaya tetap eksis. Disisi lain keindahan kota tetap terjaga", tandasnya.

(Reporter  : Baginda Usman)

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.