Pati, Sabtu (22/02/25), radarmuria.com
Prihatin atas peristiwa yang viral, yakni remaja inisial AAP (17 tahun), warga desa di wilayah Kecamatan Trangkil yang diarak keliling oleh massa karena kedapatan mencuri 4 tandan pisang dikebun milik warga desa di wilayah Kecamatan Tlogowungu, pada 17 Pebruari lalu, Bupati Pati Sudewo perintahkan Dinsos setempat untuk membantu.
Bantuan berupa pendampingan dan rehabilitasi sosial diminta diberikan, mengingat pelaku merupakan remaja yang dari identitasnya berstatus pelajar dan memiliki masa depan, akan tetapi dalam kondisi tekanan ekonomi.
Dari pengakuannya, pelaku terpaksa mencuri pisang untuk memenuhi kebutuhan menyambung hidup bersama adiknya, karena mereka hidup tanpa keberadaan orang tua.
"Saya prihatin. Seharusnya tidak perlu terjadi peng-arakan massa terhadap pelaku. Semoga kejadian ini tidak terulang kembali", kata Sudewo, disela mengikuti masa orientasi kepemimpinan (retreat) kepala daerah di Akmil Magelang, Sabtu (22/02/25).
Ia juga sudah perintahkan Camat, kepala desa dan perangkat desa setempat untuk turun tangan memberi pengarahan kepada warga, guna menjaga situasi aman dan kondusif di lingkungan masing-masing", tambahnya.
Sudewo menyampaikan terima kasih kepada Kapolresta Pati yang telah bijaksana menangani masalah ini, dengan mengedepankan rasa kemanusiaan dan pendekatan sosial, sehingga pelaku tidak sampai terkena jeratan hukum (restorasi juctice)
Selanjutnya, Sudewo menyebut telah berkoordinasi dengan Pemprov Jateng; dan dijanjikan pemberian bantuan jaminan sosial.
(Reporter : Baginda Usman)
_____________________________________________________
0 komentar:
Posting Komentar